Admin

Menarik! Ini dia 5 Unsur Sistem Penilaian dalam Pembelajaran

  1. ID
Menarik! Ini dia 5 Unsur Sistem Penilaian dalam Pembelajaran

Sistem Penilaian Pembelajaran adalah sebuah rangkaian kegiatan untuk untuk memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan. Penilaian adalah bagian penting dalam proses rancangan pembelajaran, karena ini dapat membantu tenaga pendidik untuk menentukan apakah tujuan pembelajaran telah tercapai dan mengukur sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang sudah disampaikan. Selain itu, dengan melaksanakan penilaian, guru akan memperoleh data tentang kemajuan belajar siswa, sehingga dapat dijadikan pertimbangan untuk menentukan materi pelajaran selanjutnya. 

Untuk  membuat sistem penilaian dalam pembelajaran, terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan. Berikut penjelasan mengenai langkah-langkah untuk membuat penilaian yang efektif dan terukur.

Pertama, Identifikasi tujuan pembelajaran. Langkah pertama dalam membuat penilaian yang dapat diukur adalah mengidentifikasi tujuan pembelajaran. Hal ini harus dilakukan sebelum membuat penilaian apa pun, karena tujuan pembelajaran akan menjadi dasar dari penilaian tersebut. Penting untuk memastikan bahwa tujuan pembelajaran tersebut spesifik, dapat diukur, dan sejalan dengan tujuan keseluruhan rancangan pembelajaran.

Kedua, Tentukan format penilaian. Setelah tujuan pembelajaran diidentifikasi, langkah berikutnya adalah menentukan format penilaian. Ada berbagai format penilaian yang dapat digunakan, seperti pilihan ganda, pilihan benar atau salah, jawaban singkat, dan pertanyaan esai. Penting untuk memilih format penilaian yang sesuai untuk tujuan pembelajaran dan tingkat kompleksitas rancangan pembelajaran.

Ketiga, Buat pertanyaan penilaian. Dengan tujuan pembelajaran dan format penilaian dalam pikiran, langkah selanjutnya adalah membuat pertanyaan penilaian. Pertanyaan-pertanyaan tersebut harus sejalan dengan tujuan pembelajaran dan diformulasikan dengan jelas dan ringkas. Penting juga untuk memastikan bahwa pertanyaan-pertanyaan tersebut tidak mengarahkan jawaban dan tidak terlalu mudah atau terlalu sulit.

Keempat, Tinjau dan revisi. Setelah pertanyaan penilaian dibuat, penting untuk meninjau dan merevisi kembali. Hal ini dapat dilakukan dengan cara meminta rekan sejawat untuk meninjau pertanyaan-pertanyaan tersebut atau dengan menguji coba penilaian dengan sekelompok kecil peserta didik. Revisi yang diperlukan harus dilakukan untuk memastikan bahwa penilaian tersebut efektif dan dapat diukur.

Kelima, Buat rubrik penilaian. Langkah terakhir dalam membuat penilaian yang dapat diukur adalah membuat rubrik penilaian. Rubrik penilaian harus sejalan dengan tujuan pembelajaran dan berisi panduan yang jelas tentang bagaimana penilaian atau kompetensi akan dinilai. Rubrik penilaian juga harus dibagikan kepada peserta didik sehingga mereka mengetahui kompetensi apa yang diharapkan dari mereka.

Mari kita ambil contoh kursus rancangan pembelajaran yang mengajarkan dasar-dasar penggunaan Photoshop. Tujuan pembelajaran dari kursus ini adalah untuk memahami alat-alat dasar dan fitur-fitur Photoshop, mampu mengedit dan retouch gambar di Photoshop, dan membuat grafis serta desain dasar di Photoshop.

Selanjutnya, untuk menilai apakah tujuan-tujuan ini telah tercapai, tenaga pendidik dapat membuat penilaian dalam bentuk proyek. Peserta didik akan diberikan serangkaian gambar dan diminta untuk mengedit dan retouch gambar tersebut menggunakan alat-alat dan fitur-fitur yang mereka pelajari dalam pembelajaran. Mereka juga diminta untuk membuat grafis atau desain dasar menggunakan Photoshop. Kemudian, pertanyaan penilaian yang dapat diberikan adalah seperti, Jelaskan langkah-langkah yang anda lakukan untuk mengedit dan retouch gambar yang disediakan, Jelaskan bagaimana anda menggunakan alat-alat dan fitur-fitur yang dipelajari dalam kursus untuk membuat grafis atau desain, Tampilkan gambar-gambar yang telah di edit dan retouch, serta grafis atau desain yang telah dibuat. Untuk mengevaluasi proyek tersebut, tenaga pendidik dapat menggunakan rubrik penilaian yang akan didasarkan pada kriteria-kriteria seperti apa penggunaan alat dan fitur yang tepat, bagaimana kualitas hasil editan dan retouching, serta sejauh mana kreativitas dan orisinalitas dari grafis atau desain yang sudah dibuat.

Dengan menggunakan metode penilaian ini, tenaga pendidik dapat memastikan bahwa tujuan pembelajaran dari pembelajaran tersebut telah tercapai dan peserta didik memiliki pemahaman yang kuat tentang dasar-dasar Photoshop.

Dalam pembuatan penilaian yang efektif dan dapat diukur merupakan langkah penting dalam proses pembuatan rancangan pembelajaran. Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan menggunakan studi kasus sebagai contoh, dapat dipastikan bahwa penilaian yang anda buat akan membantu mengukur tingkat pemahaman siswa dan mencapai tujuan pembelajaran dengan baik.

 

Author : Afina Az Zahra

 

Bagikan :

berhasil copy link
whatsapp logoinstagram logolinkedin logofacebook logo
Postingan Terkait