Admin

Mau Jadi Konten Kreator Yang Beda? Kenali 3 Tahapan Produksi Video Kreatif

  1. KontenKreator
Mau Jadi Konten Kreator Yang Beda? Kenali 3 Tahapan Produksi Video Kreatif

Industri kreatif sekarang telah mendapatkan tempat tersendiri di masyarakat. Dengan hadirnya platform berbasis video seperti Youtube dan TikTok memudahkan manusia untuk mencurahkan kekreatifitasannya di bidang audio visual tersebut. Saat ini, telah banyak orang yang menjadi konten kreator karena iming-iming pendapatan yang besar. Bahkan, konten kreator seolah sudah menjadi profesi tersendiri di masyarakat. Seorang konten kreator cenderung mendapatkan pendapatannya melalui monetisasi konten.

Maka dari itu, mereka berlomba-lomba membuat jenis konten yang unik dan berkualitas supaya bisa tetap eksis di dunia maya. Namun, konten-konten yang kita lihat biasanya ternyata tidak semudah itu dibuat. Ada serangkaian proses pembuatan video yang panjang di belakangnya. Sependek apapun durasi konten video yang ada, pastinya tetap memiliki proses yang panjang sebelum sampai pada tahap pendistribusian konten. Proses kreatif tersebut dikenal dengan 3 tahapan pembuatan video yang terdiri dari tahap pra produksi, produksi, dan pasca produksi. Langkah-langkah dalam membuat video tersebut lebih jelasnya dapat dilihat pada penjelasan di bawah ini:

  1. Pra Produksi

Tahap pra produksi adalah persiapan sebelum mengeksekusi konten video. Contoh pra produksi atau yang biasanya dilakukan di tahapan ini terdiri dari brainstorming ide dan konsep, penulisan skrip, pembuatan storyboard, hingga persiapan untuk lokasi dan peralatan yang akan digunakan. Tahapan ini akan memastikan apa saja yang perlu dan tidak perlu dilakukan dalam proses produksi sehingga akan membuat proses produksi menjadi lebih efektif dan efisien baik dalam segi tenaga, waktu, dan finansial. 

  1. Produksi

Tahapan yang satu ini bisa dibilang sebagai inti dari proses pembuatan video. Proses ini akan dilakukan langsung di lapangan atau dengan alternatif lain yaitu di studio. Awal mula yang harus dilakukan saat proses produksi adalah pengaturan set, cahaya, serta kamera. Barulah setelah itu pengambilan adegan akan dilakukan sesuai dengan storyboard yang sebelumnya dibuat. Untuk konten video pendek sendiri biasanya tidak akan memakan waktu terlalu lama jika tidak terlalu kompleks.

  1. Pasca Produksi

Tahap ini merupakan tahapan terakhir dari proses pembuatan konten video. Dalam pasca produksi terdapat penyuntingan dari adegan-adegan yang telah diambil pada tahap produksi sebelumnya. Penyuntingan ini terdiri dari pemilihan klip, penambahan efek visual, koreksi warna, hingga pembuatan teks seperti judul dan kredit. Setelah tahap ini selesai barulah kemudian konten video bisa diunggah.


Jika kamu benar-benar ingin menjadi seorang konten kreator, maka ketiga proses tersebut dapat membantu kamu untuk memproduksi konten video. Nah, untuk memperbesar kemungkinan kamu untuk menjadi konten kreator yang sukses, kamu perlu menentukan jenis konten yang menjadi niche kamu. Jika kamu tertarik dengan konten edukasi, maka FitAcademy cocok menjadi platform tempat kamu mengunggah konten nih! Dengan menerapkan metode microlearning, maka platform ini cocok untuk kamu yang ingin membuat konten pembelajaran tapi dengan durasi pendek. Yuk segera coba aplikasi FitAcademy sekarang dan nikmati penawaran khusus untuk kamu pengguna baru loh!

Bagikan :

berhasil copy link
whatsapp logoinstagram logolinkedin logofacebook logo
Postingan Terkait